HAYUKABOGOR.COM – Bupati Bogor Rudy Susmanto menagih janji pembangunan jalan khusus angkutan tambang, kepada Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Jika janji tidak terealisasi, Pemkab Bogor akan menyiapkan alokasi untuk membangun jalan khusus angkutan tambang.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!“Kalau yang sudah janji (Dedi Mulyadi) tahun 2026 tidak beres terbangun, maka kami pastikan tahun 2026 pembebasan lahan dan pembangunan dilakukan Pemkab Bogor sehingga tahun 2028 bisa operasional,” tegas Rudy Susmanto, saat melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Parungpanjang, Kamis 8 Mei 2025.
Rudy Susmanto menjelaskan, jalan khusus angkutan tambang sepanjang 11,5 km yang dimulai dari Kecamatan Cigudeg-Kecamatan Rumpin-Kecamatan Parungpanjang tidak harus lebar hingga 40 atau 25 meter.
“Cukup 12 meter. Yang penting dua truk bisa lewat di dua lajur jalan khusus tambang, sehingga tidak bercampur penggunaanya dengan masyarakat umum seperti sepeda motor karena rawan kecelakaan dan menyebabkan kemacetan,” ungkap Rudy.
Ia pun masih menunggu Pemerintah Provinsi Jawa Barat segera membangun jalan khusus angkutan tambang, yang sudah diharapkan masyarakat sejak lama.
“Kalau yang memberi janji nggak jadi. Saya Rudy Susmanto dan Pak Ade Ruhandi (Jaro Ade) Wakil Bupati yang akan membangun dan saya pastikam selesai tahun 2028,” kata Rudy.
Untuk sementara, Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan memperbaiki jalan sepanjang 5,6 kilometer di Kecamatan Parungpanjang, yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
“Iya provinsi sedang melakukan tender. Jalan yang dibangun 5,6 kilometer. Jika semua lancar informasinya akhir Mei atau awal Juni sudah mulai pekerjaan,” kata Rudy.