HAYUKABOGOR.COM – Kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian penting dari kesehatan tubuh secara keseluruhan. Menjaga kebersihan keduannya tidak hanya berdampak pada penampilan, tetapi juga berpengaruh pada kesehatan secara keseluruhan.
Menyikat gigi secara teratur setidaknya dua kali sehari, menggunakan benang gigi, dan berkunjung ke dokter gigi secara berkala adalah langkah-langkah penting dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut.
“Ketika Kesehatan gigi terabaikan maka jangan heran kalau permasalahan pada Kesehatan tubuh pun akan bermunculan,” ujar Dr. Ina Asmisari Syawalina, DRG.,MH.,CMC.,FICD.
Ina menambahkan, kesehatan gigi dan mulut pun dinilai sangat penting, karena mulut merupakan gerbang utama masuknya nutrisi bagi tubuh melalui makanan dan minuman.
“Maka menjaga kesehatan keduannya, itu sama artinya dengan menjaga kesehatan tubuh yang optimal,” kata dia.
Menurut dia, dasar dari kesehatan gigi dan mulut tidak bisa dipisahkan dari tiga hal yakni, kebersihan, Kebiasaan, serta Kesehatan.
Data Kesehatan Dasar Indonesia pada tahun 2018 menunjukkan bahwa sebagian besar masalah gigi dan mulut yaitu karies/sakit gigi dimana sekitar 45,3%, dan sebagian besar masalah mulut yaitu gingiva peradangan atau abses sekitar 14% (Kemenkes RI, 2020).
Masalah utama dalam rongga mulut sampai saat ini adalah karies gigi, hasil riset Kesehatan dasar tahun 2018 menunjukkan bahwa prevalensi karies di Indonesia mencapai 57,6% (Kemenkes RI, 2018).
Menurut data WHO, karies gigi di negara-negara Eropa, Amerika, Asia, termasuk Indonesia, prevalensinya mencapai 80-90% dari anak-anak di bawah umur 18 tahun yaitu 6-12 tahun terserang karies gigi.
“Anak usia sekolah diseluruh dunia diperkirakan 90% pernah menderita karies, prevalensi terendah terdapat di Afrika. Karies gigi merupakan penyakit kronis yang sering terjadi pada anak-anak,” tutup Ina Asmisari Syawalina.
