Yanita Deri, Sulap Sampah Plastik Menjadi Bunga Nan Cantik

HayuKaBogor.com- Yanita Deri nampak begitu gelisah melihat sampah plastik  berserakan di lingkungan tempat tinggalnya. Pada awal Februari 2019, Warga RT02/04, Kampung Ciletuh Girang

Baca Juga: , Desa Wates Jaya, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat itu tergangggu pikirannya.

Dia mencari cara bagaimana menangani masalah sampah tersebut agar lingkungannya menjadi bersih. Lingkungan yang kotor menurut Yanita Deri, akan memengaruhi perilaku masyarakat yang tinggal.

Yanita lantas mencari pengetahuan untuk mengolah limbah plastik di kampungnya itu. Dia mengandalkan tutorial yang diupload sejumlah praktisi lingkungan hidup di Youtube. Yanita lalu mempraktekan pengetahuan dari tutorial tersebut mengubah sampah pelatik menjadi bunga plastik.

Ya, bunga itu memang palsu. Namun, aksi penyelamatan linkungan yang dilakukan Yanita tak perlu dipertanyakan keasliannya. Yanita menyelamatkan kampungnya dari sampah plastik yang mencemari lingkungan menjadi bunga yang bernilai ekonomi.

“Motivasi awal ide pembuatan bunga plastik ini berawal dari terlihatnya limbah plastik yang berserakan di sekitar rumah dan kampung saya,” ujar Yanita Deri kepada HayuKaBogor.com, Minggu 17 Desember2023.

“Dari pengamatan itu lah saya termotivasi untuk membuat sesuatu atau sebuah karya yang dapat mengurangi limbah plastik dengan memanfaatkan sampah plastik,” imbuh dia.

Baca Juga : Moren’s By Nenny Handmade Collection, Dari Nenny Craft Lestarikan Tas Rajut Cantik Nan Unik di Kemang Bogor

Berbekal tutorial konten Youtoube, Yanita mencoba mendesain bunga plastik secantik mungkin. Dia memadukan pengetahuan dari tutirial tersebbut dengan idenya sendiri. Dengan melihat contoh nyata berbagai bentuk macam-macam bunga, buah buahan, dan juga jenis sayur sayuran yang diminati oleh konsumen. Hasilnya Yanita menciptakan karya bervariasi dan menarika yang semua bahannya dari sampah plastik.

“Dan Alhadulillah, karya-karya ini mengurangi sampah plastik di lingkunga. Bentuknya juga menarik perhatian dan laku untuk dijual,” kata dia.

Menghasilkan berbagai karya yang berpengaruh terhadap penyelamatan lingkungan hidup belum cukup. Yanita beputar otak agar karyanya ini bisa berlangsung panjang. Sebagaiamana pelaku UMKM yang memulai usaha, Yanita Deri juga mengalami berbagai kendala. Dua kendala utamanya adalah modal dan juga pemasaran.

Masalah itu sempat membuat dirinya sedikit kewalahan. Namun, keuletan, kreatifitas, dan niat luhurnya menyelamatkan lingkungan dari sampah rupanya membuka jalan. Karya-karyanya perlahan mendapat apresiasi dari masyarakat sekitar. Termasuk perhatian dari Pemerintah Desa Ciletuh.

Yanita Dery lalu mengemas produknya itu dengan brand yang mudah diingat. Dia menamakan usahanya dengan Dery Flower’s. Melalui brand yang diambil dari nama belakangnya itu, Yanita Deri memamerkan berbagai karyanya.

“Alhamdulillah sekarang masyarakat dan konsumen sudah mulai mengenal produk saya, dengan seringnya saya mensosialisasikan pemanfaatan limbah plastik menjadi hasil karya yang indah dan bisa menghasilkan rupiah,” kata dia.

Untuk mengenal jauh Dery Flower’s Anda dapat berkunjung ke Wrokshopnya di RT02/04, Kampung Ciletuh Girang, Desa Wates Jaya, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Atau bisa mengunjungi akun media sosial Instagram Yanita Deri dan Facebook Dery Flower’s.