Di tangan Oting Supriatna (43), sisa material pipa PoliVinyl Chloride atau PVC tidak lagi menjadi limbah. Sentuhan seni menjadikan bahan bekas yang kerap dianggap sampah itu menjadi produk bermutu dan nilai jual tinggi.
HayuKaBogor.com – Oting Supriatna mulai menggeluti dunia Kriya sejak 2014, sekira Bulan November tahun itu. Kreatifitasnya bermula saat sedang berjalan di sekitar rumah tinggalnya di Taman Cibinong Asri, Blok D Nomor 14, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor. Oting tersandung potongan PVC yang tergeletak di tengah jalan.
Potongan pipa PVC sekira panjang 15 sentimeter itu lalu diambil dan dibawanya pulang ke rumah. Oting kemudian membelah pipa tersebut menjadi tiga bagian dan kemudian dibuatnya menjadi tiga buah gelang. Oting memanaskan potongan pipa berbahan lentur itu dan memantaskannya agar menjadi aksesoris yang bikin penampilan semakin trendi.
“Satu gelang juga tidak sengaja tersundut rokok dan membentuk motif retakan yang menurut saya sangat unik,” katanya.
Sedikit uji coba, Oting kemudian memperbanyak tekstur itu sehingga menjadi pola yang memperkuat karakter gelang yang dibuatnya dari potongan pipa PVC tersebut.
Oting yang saat itu masih bekerja di pabrik spare part sepeda motor kemudian mengembangkan “temuan”nya itu menjadi bisnis sampingan.
Dia melakukan berbagai uji coba membuat produk lain dengan bahan pipa PVC. Tekniknya sangat sederhana, bahan bekas potongan pipa kadang dipotong-potong sehingga menjadi lembaran dengan teknik di bakar atau dipanaskan.
“Dari situ saya kemudian membuat merk Sharaga Art, fokus saya membuat produk dengan bahan pipa PVC bakar,” kata suami dari Marheni tersebut.
Usaha sampingannya itu, kemudian menjadi penopang ekonomi keluarga. Tatkala pabrik spare part tempatnya bekerja bangkrut, Oting kemudian makin menekuni usahanya itu.
Produk yang makin banyak macamnya juga menarik masyarakat sekitar. Oting bersama Karang Taruna di Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong membuat Tugu di depan gerbang kompleks tempat tinggalnya dengan bahan PVC bakar.
Dia juga membuat miniatur ular naga dengan bahan pipa PVC. Oting mengatakan, pembuatan ular naga itu dilakukannya bersama-sama pemuda sekitar.
Hasilnya sungguh memukau. Bahkan Oting mengatakan, saking bagusnya naga itu, Gubernur Ridwan Kamil sampai membubuhi tanda tangan dan Selain RK, Ade Yasin yang waktu itu Bupati Bogor juga membubuhi tanda tangan saat ular naga buatanya itu mejeng di sebuah pamean kriya.
Program lingkungan untuk pemanfaatan limbah menjadi produk bernilai ekonomi itu juga menarik perhatian pemerintah. Oting diganjar penghargaan dari Dinas Lingkungan Hidup, sebagai sosok yang berperan penting dalam pengolahan limbah yang sulit diurai.
Selain itu, produknya juga menjadi bahan promosi bagi Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor. Berkali-kali Oting mewakili Pemkab Bogor pameran hingga keluar kota. Baru-baru ini, Dia juga berangkat ke Bali untuk mengikuti pameran produk UMKM dan ekonomi kreatif di Pulau Dewata tersebut.
Sharaga Art
Response (1)