Hayukabogor.com – Proyek pembangunan Jalan Tol Bogor–Serpong yang telah direncanakan sejak lama, kini segera memasuki tahap pelaksanaan.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Jalan tol ini akan membentang dari Simpang Salabenda, Desa Parakan Jaya, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, hingga Serpong, Kota Tangerang Selatan, melewati sejumlah desa di Kecamatan Kemang, Ciseeng, dan Rumpin.
Di Kecamatan Rumpin, tercatat tujuh desa yang akan menjadi wilayah lintasan proyek tol ini, yakni Desa Kampung Sawah, Rumpin, Sukasari, Tamansari, Mekarsari, Cipinang, dan Kertajaya. Adapun rincian kampung yang terdampak antara lain:
Desa Rumpin: Kampung Warung Sawah, Kampung Rudal, dan Kampung Cipinang-Janala.
Desa Sukasari: Kampung Pasir Jeruk.
Desa Kampung Sawah: Kampung Sawah.
Desa Mekarsari: Kampung Cikandang, Panyandungan, Pasir Gadung, Setu, Dangdang, dan Tarogong.
Desa Kertajaya: Kampung Cikandang Jaya, Angereman, dan Cikandang.
Desa Tamansari: Kampung Cibuluhen dan Legok Genjer.
Desa Cipinang: Kampung Janala dan Kampung Cipinang.
Sementara itu, di Kecamatan Ciseeng, tiga desa akan dilalui oleh trase jalan tol, yaitu:
Desa Cibeuteung Udik: Kampung Cisuuk, RGS, Pondok Gadung, dan Cigelap.
Desa Putat Nutug: Kampung Katapang, Putat Nutug, Tengah, Bojong, dan Kedokan.
Desa Cibeuteung Muara.
Adapun di Kecamatan Kemang, proyek tol ini direncanakan akan melintasi empat desa, yaitu:
- Desa Kemang
- Desa Pondok Udik
- Desa Pabuaran
- Desa Tegal
Di Desa Kemang, jalan tol diperkirakan akan melintasi lima Rukun Warga (RW), yaitu RW01, RW02, RW04, dan RW08.
Saat ini, tahapan pembebasan lahan menjadi prioritas utama pemerintah sebelum proses konstruksi dimulai.
Pembangunan Jalan Tol Bogor–Serpong diharapkan mampu meningkatkan konektivitas antara wilayah Bogor dan Tangerang Selatan.*